Jahit benang pada buku adalah cara yang dilakukan agar buku tidak mudah terlepas atau rontok, caranya dengan menjahit beberapa halaman menjadi satu bendel sebelum di lem panas.
Teknik Menjahit Benang, teknik ini sangat berkaitan erat dengan buku hardcover karena tekniknya yang banyak digunakan dalam pembuatan buku hardcover. Jahit buku merupakan salah satu teknik penjilidan pada buku selain jilid kawat, spiral dan perfect binding (lem panas)
Untuk jumlah halaman yang di jahit bisa berapa saja tapi biasanya dihitung berdasarkan jenis dan gramatur bahan, ada pula jumlahnya terdiri dari per8, per16, per24 dan per32 halaman.
Maksudnya adalah semakin besar gramatur bahan maka semakin sedikit halaman yang di jahit, hal ini dikarenakan terkadang jika terlalu tebal, jahitannya jadi kurang bagus dan membuat buku terlihat kurang rapi setelah di lem panas.
Jilid Benang Hardcover Bahan HVS
Untuk bahan HVS dengan gramatur dibawah 90 gram biasa digunakan per24 dan per32 halaman, dan untuk gramatur 90gram sampai 100gram bisa menggunakan per16 dan per24 halaman,
ART PAPER
Untuk bahan Artpaper biasanya dengan ketebalan kertas mulai 100gr keatas biasa menggunakan per16 sampai per 32 halaman
ART KARTON
untuk bahan ART CARTON dengan ketebalan 210 gram ke atas biasa menggunakan per8 dan per16 halaman.
Untuk menentukan mana yang akan kita gunakan karena semua ada dua pilihan, kita bisa perkirakan jika jumlah bendel jahitan terlalu banyak akan mempengaruhi biaya produksi dan ketebalan punggung buku pun bertambah, tapi jika kita paksakan jumlah halaman satu bendel di perbanyak apakah jarum sanggup menembus ketebalan kertas.